Sejarah

Pada awalnya dibentuk Pusat Penyelidikan Dam Penahan dengan Surat Keputuasn Dirjen Pengairan No. 279/KPTS/Ditjen.Air/1982, tanggal 10 Agustus 1982 yang sehari-hari dipimpin oleh Deputi dibawah Pimpro Gunung Merapi. Setelah penandatangan Record of Discussion (R/D) pada tanggal 26 Agustus 1982, Pusat Penyelidikan Dam Penahan lebih dikenal dengan nama Volcanic SABO Technical Center (VSTC). VSTC berada di bawah pembinaan Direktorat Sungai, Ditjen Pengairan, Departemen Pekerjaan Umum. Pada tanggal 4 Juni 1985 sesuai dengan SK Dirjen Pengairan No. 206/KPTS/A/1985, VSTC berdiri sendiri sebagai proyek, lepas dari Proyek Merapi. Dengan demikian VSTC merupakan proyek yang bernaung di bawah Direktorat Sungai, yang selanjutnya dikenal dengan nama Proyek Pusat Latihan Penanggulangan Gunung Berapi (PPLPGB).

Sementara itu dengan Surat Keputusan Menteri PU No. 319/KPTS/1985, tanggal 8 Juli 1985 dibentuk Balai Penyelidikan Bangunan Penahan Sedimen yang merupakan unit pelaksana teknis di bidang penyelidikan teknologi bangunan penahan sedimen di lingkungan Balitbang PU, serta bertanggung jawab kepada Kepala Puslitbang Pengairan. Balai Penyelidikan Bangunan Penahan Sedimen mempunyai tugas melaksanakan survei, pengujian, penyiapan saran teknik dan pengembangan teknologi bangunan penahan sedimen.

Dengan perkembangan struktur organisasi yang selalu dinamis, menempatkan Balai Penyelidikan Bangunan Penahan Sedimen (BPBPS) mengalami perubahan nama organisasi. Perubahan nama unit kerja diantaranya yaitu Balai Sungai dan Sabo, Balai Sabo, Balai Teknologi Litbang Sabo, Balai Litbang Sabo dan yang terakhir berubah menjadi Balai Teknik Sabo di bawah Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.